IKLAN

Online Based Media Learning

Kamis, 13 November 2025

Definisi Jaringan Kabel dan Nirkabel

 a. Definisi jaringan kabel

Jaringan kabel adalah sistem jaringan komputer yang menggunakan media fisik berupa kabel untuk menghubungkan antar perangkat seperti komputer, switch, router, dan server agar dapat saling bertukar data. Jaringan ini mengandalkan kabel sebagai jalur transmisi utama untuk mengirimkan sinyal secara stabil dan cepat.


b. Macam-macam jaringan kabel

  1. Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair) – paling umum digunakan pada jaringan LAN.

  2. Kabel STP (Shielded Twisted Pair) – memiliki pelindung tambahan untuk mengurangi gangguan elektromagnetik.

  3. Kabel Koaksial (Coaxial Cable) – digunakan pada jaringan lama dan sistem CCTV.

  4. Kabel Fiber Optik (Optical Fiber) – menggunakan cahaya untuk mentransmisikan data dengan kecepatan tinggi dan jangkauan jauh.


c. Definisi jaringan nirkabel
Jaringan nirkabel (wireless network) adalah sistem jaringan komputer yang menghubungkan perangkat tanpa menggunakan kabel fisik, melainkan melalui gelombang radio, inframerah, atau sinyal mikro. Jaringan ini memungkinkan mobilitas tinggi dan kemudahan akses di berbagai lokasi.


d. Macam-macam jaringan nirkabel

  1. WLAN (Wireless Local Area Network) – jaringan lokal tanpa kabel, contohnya Wi-Fi.

  2. WPAN (Wireless Personal Area Network) – jaringan jarak dekat antar perangkat pribadi, seperti Bluetooth.

  3. WMAN (Wireless Metropolitan Area Network) – mencakup area kota, contohnya WiMAX.

  4. WWAN (Wireless Wide Area Network) – jaringan luas berbasis seluler seperti 4G dan 5G.


Pertanyaan Pemantik dan Jawaban

1. Mengapa sebagian besar jaringan di sekolah masih menggunakan kabel, padahal ada teknologi nirkabel yang lebih praktis?

Jawaban:
Karena jaringan kabel memiliki koneksi yang lebih stabil, cepat, dan aman dibandingkan jaringan nirkabel. Selain itu, kabel lebih sedikit mengalami gangguan sinyal dan cocok untuk jaringan dengan banyak komputer seperti di laboratorium.


2. Apa dampak yang terjadi jika kabel jaringan pada laboratorium komputer terputus atau rusak?

Jawaban:
Koneksi antar komputer akan terputus, data tidak dapat dikirim atau diterima, dan akses internet menjadi terganggu. Jika kabel utama rusak, seluruh jaringan bisa berhenti berfungsi.


3. Bagaimana cara perangkat bisa saling terhubung tanpa kabel?

Jawaban:
Perangkat dapat saling terhubung melalui gelombang radio atau sinyal elektromagnetik, yang dipancarkan oleh perangkat seperti Access Point, Router, atau Modem Wi-Fi. Sinyal ini memungkinkan komunikasi tanpa media fisik seperti kabel.


4. Menurut kalian, jaringan kabel atau nirkabel mana yang lebih efisien digunakan di rumah dan di kantor? Mengapa?

Jawaban:

  • Di rumah: Jaringan nirkabel (Wi-Fi) lebih efisien karena praktis dan mendukung mobilitas.

  • Di kantor atau laboratorium: Jaringan kabel lebih efisien karena stabilitas koneksi dan keamanan data lebih tinggi.


5. Apa hubungan antara kecepatan internet dan jenis jaringan yang digunakan?

Jawaban:
Jenis jaringan memengaruhi kecepatan transmisi data. Kabel fiber optik atau UTP mendukung kecepatan tinggi dan stabil, sedangkan jaringan nirkabel lebih bergantung pada jarak, interferensi sinyal, dan jumlah pengguna.


6. Mengapa kabel UTP banyak digunakan dibanding jenis kabel lainnya?

Jawaban:
Karena mudah dipasang, murah, dan memiliki kecepatan tinggi untuk jaringan lokal (LAN). Kabel UTP juga tersedia dalam berbagai kategori yang sesuai dengan kebutuhan bandwidth.


7. Bagaimana gelombang radio bisa menggantikan fungsi kabel dalam mengirimkan data?

Jawaban:
Gelombang radio dapat membawa sinyal data melalui udara. Perangkat penerima (seperti laptop atau smartphone) menangkap sinyal tersebut dan mengubahnya kembali menjadi data digital yang dapat dibaca.


8. Mengapa pengujian koneksi penting dilakukan setelah pemasangan jaringan?

Jawaban:
Untuk memastikan semua kabel dan perangkat terpasang dengan benar serta tidak ada kesalahan pada konektor, konfigurasi, atau sinyal jaringan. Pengujian juga membantu mendeteksi masalah lebih awal.


9. Mengapa perawatan jaringan harus dilakukan secara berkala?

Jawaban:
Agar jaringan tetap berfungsi optimal, mencegah kerusakan perangkat, serta menjaga keamanan data dari ancaman seperti virus atau peretasan.


10. Apa akibatnya jika firmware perangkat jaringan tidak pernah diperbarui?

Jawaban:
Perangkat bisa menjadi rentan terhadap serangan keamanan, mengalami bug, dan tidak kompatibel dengan perangkat baru, sehingga menurunkan performa jaringan.

0 comments:

Posting Komentar

SILAHKAN TINGGALKAN KOMENTAR YANG BAIK