IKLAN

Online Based Media Learning

Senin, 02 Oktober 2023

Jaringan Fiber Optik

Mengenal Apa itu Jaringan Fiber Optik, Fungsi, Kelebihan dan Kekurangan

Jaringan Fiber optik adalah media transmisi fisik penyalur informasi yang mengubah sinyal listrik menjadi gelombang cahaya dengan konsep hukum optik. Fiber optik beroperasi dengan kecepatan dan kapasitas data yang tinggi, yang umumnya dipakai untuk menghubungkan dua poin network dengan daya besar.


Apa Itu Jaringan Fiber Optik?

Secara sederhana, kabel fiber optik adalah kabel yang digunakan untuk mengubah sinyal listrik menjadi cahaya, yang selanjutnya dialirkan dari sebuah titik (node) kepada node yang lain.

Sinyal dari fiber optik diubah kedalam bentuk cahaya melalui transmitter, untuk mengantarkan informasi data menggunakan pulsa cahaya. Transmitter adalah sebuah perangkat yang menjadi wadah awal penerimaan informasi data yang dikirimkan ke fiber optik. Transmitter pada kabel fiber optik umumnya menggunakan LED (Light Emitting Diode) atau laser.

Komponen kabel optik terdiri dari gelas silika yang mana unsur kebeningan dan kemurniannya dapat menahan cahaya dalam serat optik, karena indeks bias dari kaca lebih besar daripada indeks bias udara. Strukturnya ditopang oleh empat silinder berbeda ukuran, yaitu:

  1. Core (inti), sebagai pusat transmisi gelombang cahaya;
  2. Cladding (selimut), sebagai pengarah gelombang cahaya;
  3. Coating (pelapis), plastik elastis yang melindungi core dan cladding; kemudian
  4. Outer Jacket (pelapis luar), pembungkus luar kabel.

Sejarah Kabel Fiber Optik

Jaringan fiber optik pertama kali dipatenkan oleh kumpulan peneliti yaitu Robert MaurerDonald Keck, dan Peter Schultz. “Optical Waveguide Fibers” mampu membawa informasi 65.000 kali lebih banyak daripada kabel tembaga, dimana informasi yang dibawa oleh pola gelombang cahaya tersebut dapat diterjemahkan kepada suatu tujuan dalam ribuan mil jauhnya.

Anatomi kabel fiber optik terbuat dari serat kaca beserta uraian plastik yang lebih halus dari rambut manusia, ketebalannya kurang lebih 120 mikrometer. Berbeda dengan kabel berbahan dasar tembaga, kabel fiber optik tahan terhadap gangguan.

Fungsi Kabel Fiber Optik

Penemuan serat optik menjadi bagian penting pada kehidupan modern saat ini, dimana penciptaannya merupakan jalan pintas untuk pengiriman data berkecepatan tinggi. Tidak jarang sistem kabel fiber optik menjadi landasan dari jaringan utama, sebagai sebuah aliran pusat untuk melakukan transfer data dalam suatu backbone.

Contoh yang paling nyata dirasakan ialah implementasi 5G bagi keberlangsungan penyaluran informasi di Indonesia.  Walaupun ini sekaligus menjadi tantangan tersendiri, karena infrastruktur jaringan fiber optik belum tersebar secara merata. 

Jenis Kabel Fiber Optik

Fiber Optik Single Mode (Step Index Single Mode)

Varian ini merupakan jenis fiber optik dengan fiber tunggal, yang mana diameternya antara 8,3 - 10 mikron dengan transmisi satu mode yang mengirimkan sinyal infrared. Sebaran nano untuk single mode ini memiliki garis tengah yang sempit dan mampu menyebarkan antara 1310 - 1550 nano. 

Perbedaannya dengan kabel jenis multimode ialah transmisinya yang lebih besar 50 kali lipat, intinya (core) lebih kecil sehingga dapat mengurangi distorsi yang diakibatkan oleh overlapping cahaya.

Fiber Optik MultiMode (Step Index Multi Mode)

Diameter core dari jenis kabel multi mode cukuplah besar yakni lebih dari 100 mikron, sehingga membuat sinyal digital dapat melewati rute utama tanpa harus melewati jalan yang berliku. Fiber optik multimode lebih cocok bagi transmisi jarak pendek atau singkat dengan kecepatan yang rendah, dikarenakan agar mencegah overlap batas bandwidth

Model kabel ini juga menghantarkan sinar laser infrared dengan panjang gelombang antara 850 – 1300 nanometer.

Fiber Optik Multimode Grade Index (Graded Index Multi Mode)

Fiber optik graded index merupakan gabungan single mode dengan multimode step index. Material core pada jenis ini terisi oleh refraksi indeks yang membuat cahaya bergerak lebih pelan pada porosnya, dimana hasil dari sinyal digital mengalami distorsi yang minim. Diameter core antara 30 mm sampai dengan 60 mm. 

0 comments:

Posting Komentar

SILAHKAN TINGGALKAN KOMENTAR YANG BAIK