IKLAN

Online Based Media Learning

Konfigurasi Mikrotik Menggunakan Virtual Box

Langkah-Langkah konfigurasi Mikrotik :

Sistem Keamanan Jaringan Komputer

Keamanan jaringan adalah suatu cara atau suatu system yang digunakan untuk memberikan proteksi atau perlindungan pada suatu jaringan agar terhindar dari berbagai ancaman luar yang mampu merusak jaringan.

Setting VPN Menggunakan Paket Tracer

VPN adalah singkatan dari “Virtual Private Network”, merupakan suatu koneksi antara satu jaringan dengan jaringan lain secara pribadi melalui jaringan Internet (publik).

Softswitch

Softswitch adalah suatu alat yang mampu menghubungkan antara jaringan sirkuit dengan jaringan paket, termasuk di dalamnya adalah jaringan telpon tetap;(PSTN), internet yang berbasis IP, kabel TV dan juga jaringan seluler yang telah ada selama ini..

Konfigurasi VoIP dan Analog Phone

Konfigurasi VoIP dan Analog Phone Menggunakan 2 Router..

Kamis, 19 Oktober 2023

Langkah-Langkah Cara Instal CMS Joomla 4

 

Langkah 1 : Unduh File Dari Situs Joomla 4

Pastikan kalian telah mengunduh (download) file instalasi Joomla berekstensi .zip disini.

Langkah 2: Mulai Lakukan Cara Instal Joomla 4

Buat folder baru di folder htdocs dari folder instalasi XAMPP, misalnya joomla4 sebagai tempat file instalasi Joomla 4. Ekstrak file instalasi Joomla 4 berekstensi .zip dan letakkan di folder joomla4. Buka web browser, ketikkan “localhost/joomla4” dan tekan Enter untuk mulai proses instalasi Joomla 4 di web server lokal (localhost) XAMPP.

joomla 4 di server lokal

Langkah 3: Pengaturan Bahasa Dan Situs Domain

Di laman pertama instalasi Joomla 4, pilih bahasa instalasi Joomla, ketikkan nama website Joomla yang sedang dibuat, dan kemudian klik tombol Setup Login Data.

Cara instal Joomla 4 di web server lokal XAMPP

 

Langkah 4: Pengaturan Setup Data Login Administrator

Di laman Login Data, isi real name (nama asli) lalu username untuk akun Super User yang bertindak sebagai administrator website back-end Joomla, password, alamat email dan klik tombol Setup Database Connection untuk melanjutkan proses pemasangan.

login data username instalasi Joomla 4

Langkah 5: Konfigurasi Database Situs Joomla 4

Di laman Database Configuration, pilih type database atau ambil saja nilai default yaitu MySQLi, bila kalian menggunakan web server lokal (localhost) XAMPP, default login ke database MySQL menggunakan username root dan untuk password kosongkan saja, tentukan nama database, misalnya joomla_db atau kalian bisa mengunakan default yang diberikan, tentukan table prefix atau kalian bisa menggunakan nilai default yang diberikan atau menggantinya sesuai keinginan dan terakhir klik tombol Instal Joomla untuk mulai menginstal CMS Joomla 4.

database configuration instal Joomla 4 di web serverGambar 1 Database Configuration
Cara instal Joomla 4 di web server lokalGambar 2 Database Configuration

Langkah 6: Memulai Instal CMS Joomla 4

Proses pemasangan joomla ini membutuhkan waktu beberapa menit, ditunggu saja waktunya hingga muncul page selanjutnya. Pada langkah ini layar kalian akan menampilkan logo Joomla yang berputar-putar, ini adalah proses terakhir saat instal Joomla 4. Bagi kalian yang masih menggunakan laptop RAM 4GB dengan banyak aplikasi mungkin akan membutuhkan waktu lebih lama dibandingkan seperti biasanya.

proses pemasangan joomla 4 web server lokal

Di laman berikutnya, kalian dapat mengklik tombol Install Additional Language bila ingin menginstal bahasa (language) lainnya sebagai bahasa utama area administrator (back-end) Joomla atau menginstal contoh data. Namun tombol Install Additional Language cenderung diabaikan kecuali bila kalian baru di CMS Joomla dan menginstal Joomla untuk tujuan belajar. Lihat Contoh gambar dibawah ini:

proses terakhir pemasangan website joomla 4

Bila ingin menyelesaikan instalasi Joomla 4 dan kemudian melihat tampilan website Joomla 4 (front-end), klik tombol Complete & Open Site atau bila kalian ingin menyelesaikan instalasi Joomla 4 dan kemudian masuk ke area administrator (back-end) Joomla, klik tombol Complete & Open Admin.

1. Tampilan depan/front-end website Joomla

proses pemasangan joomla 4

2. Tampilan back-end untuk login sebagai Administrator Joomla

tampilan depan setelah proses instal joomla 4

Sekian pembahasan mengenai cara install joomla sebagai CMS (Content Management System) di web server lokal. Semoga membantu kalian.

Tutorial Instalasi Joomla menggunakan XAMPP

 Ok,Kita langsung ke Instalasi Joomla 

1. siapkan Joomla & XAMPP
kalau belum ada,bisa di download di https://www.joomla.org/download.html (joomla) & https://www.apachefriends.org/download.html (XAMPP)

 

2. Buka xampp dan start APACHE dan MySQLScreenshot_1

 

3. Buka Browser,lalu ketik localhost/phpmyadmin/ dan buat database baruScreenshot_2

4. setelah itu,buat file baru di XAMPP\htdocs

5. extract joomla tadi kepada file yang telah di buat tadiScreenshot_13

6. setelah itu,buka localhost/namafolder. ingat nama folder tadi.jika sudah, tampilan awal seperti iniScreenshot_4

7. isi satu-satu.site name untuk nama situs.dan description untuk pendeskripsian dari situs tersebut. Admin email bisa di isi acak.username dan password harus diisi dengan benar buat login nantinya.jika sudah, klik next

8. selanjutnya, database akan tampil seperti iniScreenshot_6

9.  type database kita pilih dulu MySQL.untuk mengetahui perbedaan MySQL,MySQLi,dan PDO,bisa di lihat di bawah iniScreenshot_9

10. Host name jgn di ubah dan usernamenya harus root.password bisa di lewat.database namenya diambil dari database yang telah kita buat sebelumnya.lalu klik next

11. Setelah itu, tampilan depan seperti ini.di finalisation, kita pilih Blog English (GB) Sample Data. lalu klik installScreenshot_12

12. lalu tampilan seperti ini. klik Remove instalation folderScreenshot_14

13. setelah itu,kita buka lagi localhost/namafolder, dan hasilnya akan seperti iniScreenshot_15

14. jika ingin masuk admin,tinggal tambahkan administrator. jadi localhost/namafolder/administrator. lalu isi username dan password yang sudah di buat tadiScreenshot_16

15. jika sudah, klik login. Jika username dan password benar,maka tampilan awalnya seperti iniScreenshot_17.png


Sabtu, 14 Oktober 2023

Perangkat dan Cara Kerja Kabel Fiber Optic

Perangkat Pada Kabel Fiber Optik

1. Patch Cord Kabel
Komponen ini merupakan jenis kabel fiber indoor yang memiliki keseluruhan panjang tertentu dengan ujung yang telah terpasang konektor, berfungsi sebagai penghubung antar perangkat. Seperti jenisnya, patch cord dipakai hanya didalam ruangan saja, dengan ragam pilihan konektor yang disesuaikan dengan kebutuhan.

2. Adapter
Adapter digunakan sebagai penghubung kabel fiber optik satu dengan yang lain. Apabila disambungkan dengan konektor kabel fiber optik yang berbeda maka adapter yang dipakai haruslah berjenis hybrid atau special adapter. Macam-macam adapter yang umum ditemukan contohnya berjenis FC, SC, LC dan terakhir berjenis ST.

3. Joint Closure

Perangkat ini berupa box dengan kegunaan untuk menaruh hasil sambungan dari kabel fiber optik. Ketika terdapat jaringan kabel fiber optik yang putus akibat terbakar atau terpotong, maka kabel tersebut akan disambung atau splicing, dan hasil sambungannya akan ditempatkan di dalam joint closure. Kapasitas dari joint closure beragam mulai dari yang terkecil 6 core sampai yang terbesar 256 core.

4. Splitter

Splitter adalah komponen pasif yang bisa memisahkan daya optik dari satu input serat kedua hingga beberapa output serat. Passive Optical Network memiliki splitter yang terbilang pasif, dikarenakan optimasinya tidak bekerja pada daya yang digunakan oleh pelanggan yang jaraknya berbeda dari node splitter.

Cara Kerja Kabel Fiber Optik

Cara kerja fiber optik tentunya berbeda dengan kabel twisted pair maupun kabel coaxial. Material pelapisan dan unsur serat kacanya mengkonversi sinyal listrik untuk meminimalisir gangguan gelombang frekuensi elektrik.

Hal ini memberikan dampak seperti kapasitas informasi yang berhasil dikirimkan dalam jumlah besar, dan jarak penyaluran yang ditempuh dapat lebih jauh. Karena cahaya yang memantul dipantulkan lagi ke dalam jaringan kabel, dan menghasilkan total internal reflection.

Artinya cahaya dipantulkan oleh serat (cladding) dengan sudut lebih rendah, karena cladding tidak menyerap cahaya dari inti (core).

Dengan kata lain, sebagian besar cahaya yang masuk dari ujung serat optik akan merambat dan melaju sepanjang serat kemudian keluar menuju ujung fiber optik. Sedikit sekali cahaya yang dapat keluar dari dinding serat karena semuanya digiring sampai ke ujung.

Kegiatan transmisi data menggunakan kabel jenis ini memerlukan alat tambahan berupa Light Emitting Diode atau LED, atau injection dan light detector seperti positive intrinsic negative (PIN) diode maupun avalanche photodiode (AVN).

Kamis, 12 Oktober 2023

BAB 4 Kelebihan dan Kekurangan Dedcated Server


Kelebihan Dedicated Server

Setelah mengenal apa itu pengertian, fungsi, siapa yang harus menggunakan hingga kapan harus pindah ke server ini, mari kita ulas beberapa kelebihan yang dimiliki jenis hosting ini:

1. Akses dan Kontrol Penuh
Dedicated server memberikan pengguna untuk memberikan akses penuh 100%. Dan yang menariknya lagi, server ini juga akan memudahkan dan membebaskan pengguna nya untuk melakukan konfigurasi berdasarkan bentuk spesifikasi yang dibutuhkan.

2. Lebih Aman
Kelebihan dari penggunaan Dedicated Server selanjutnya adalah apabila terjadi kerusakan pada server, kamu tidak bertanggung jawab pada kerusakan tersebut. Sehingga terbilang sangat aman bagi pengguna yang mengoperasikan server tersebut.

3. Efektif dan Mudah Dikontrol
Pengguna hosting dedicated juga bisa mengontrol server menggunakan remote saja. kamu tidak perlu melakukan pengawasan pada fisik server secara langsung. Sehingga tidak akan merepotkan atau membebani kamu selama mengelola website.

4. Tidak Terganggu Aktivitas Lain
Pada saat menggunakan server jenis ini, pengguna tidak harus terganggu dengan klien yang lain. Pasalnya paket ini digunakan secara pribadi atau satu orang saja. Jadi secara tidak langsung, kondisi tersebut tidak akan mengganggu kinerja website ketika terjadi sesuatu pada saat jumlah pengunjung meningkat. Hosting ini juga memungkinkan penggunanya untuk mengelola banyak domain pada satu server yang dimiliki. Dimana manajemen website juga akan semakin maksimal karena kamu lah yang mempunyai kontrol dan kuasa penuh terhadap server tersebut.

5. Kecepatan Website Meningkat
Siapa yang tidak ingin memiliki website yang super cepat? Hal ini jadi idaman semua pemilik website. Untuk itu, kamu bisa pindah ke server ini. Apakah server mempengaruhi kecepatan website juga? Tentu saja, karena kecepatan hosting bisa mempengaruhi peningkatan peringkat SEO hingga nilai penjualan bisnis online milikmu.
Mengapa demikian? Hal ini akan mengurangi bounce rate. Bounce rate dapat dikatakan sebagai persentase jumlah pengguna yang mengunjungi website dan memutuskan untuk pergi tanpa membuka halaman selanjutnya. Biasanya mereka yang meninggalkan website itu dikarenakan website terlalu lemot sehingga kecepatan jadi faktor penting. Selain itu, hal ini dapat meningkatkan pengalaman pelanggan lebih baik.

6. Tidak Berbagi Sumber Daya
Saat kamu memilih penyedia hosting khusus, kamu mendapatkan sumber daya penuh dari server tunggal. kamu tidak perlu khawatir tentang situs web lain yang menyumbat CPU dan RAM server. Dengan dedicated server, kamu dapat yakin bahwa kejadian buruk yang berjalan di situs web lain atau lonjakan penggunaan bandwidth tidak akan memperlambat server kamu.

Kekurangan Dedicated Server

Setelah membahas kelebihan, perhatikan beberapa kekurangan atau konsekuensi berikut yang menyebabkan para pemilik blog atau portfolio online tidak disarankan untuk menggunakan dedicated server:

1. Harga Mahal
Kekurangan yang dimiliki oleh hosting dengan tipe Dedicated Server adalah biaya yang dibutuhkan melakukan masuk ke dalam kategori mahal. Semakin tinggi spesifikasi server yang diinginkan maka semakin mahal pula harga yang harus dibayarkan. Berbeda dengan share hosting yang memungkinkan kamu untuk membayar sewa bersama dengan pengguna lainnya.

2. Harus Memiliki Pengetahuan Soal Server
Kekurangan lain adalah penyewa harus memahami kinerja dan cara kontrol server. Hal tersebut sangat penting agar kamu bisa mengelola dedicated server dengan maksimal. Apalagi, ada cukup banyak pengaturan di berbagai aplikasi yang harus dilakukan. Sehingga kamu harus benar-benar mempelajari pengelolaan data menggunakan server sebelum menyewa server tersebut.
Namun tak perlu khawatir, berikut ini akan dijelaskan bagaimana cara kerja dedicated server.

Minggu, 08 Oktober 2023

BAB II Standart Komunikasi ( OSI )

The Open System Interconnection (OSI) atau Layer OSI adalah adalah susunan atau kerangka jaringan yang di implementasikan melalui protokol jaringan dalam 7 lapisan berbeda. kali ini kita akan coba membandingkan masing-masing lapisan model OSI dan memahami bagaimana mereka berinteraksi satu sama lain. Jika kalian bertanya apakah fungsi dari 7 OSI Layer, maka kalian tidak akan menemukan jawaban secara sempurna. Sejatinya, 7 OSI Layer ini hanyalah sebuah konsep dan teori untuk memetakan sebuah sistem dalam jaringan. Sedangkan fungsinya, berbeda beda untuk setiap layer osi yang bersangkutan.
1. Physical Layer
Layer pertama adalah physical layer. Sesuai dengan namanya, physical layer berarti merupakan lapisan yang berhubungan dengan fisik. Layer physical ini berhubungan erat dengan fungsi persinyalan, dan merupakan layer yang paling dekat dengan hardware alias perangkat keras jaringan secara fisik.
Fungsi physical layer :
- Mendefinisikan media transmisi jaringan
- Mendefinisikan metode persinyalan
- Sinkronisasi bit data
- Mendefinisikan arsitektur jaringan
- Mengaplikasikan topologi jaringan
- Melakukan proses pengkabelan
- Mendefinisikan LAN Card atau NIC daam bekerja dengan gelombang radio
2. Data link Layer
Lapisan berikutnya pada OSI Layer adalah Data Link Layer. Merupakan salah satu layer yang penting, karena memilki fungsi sebagai :
- Pengkoreksi kesalahan
- Menentukan bagaimana setiap bit dari data dikelompokan ke dalam frame
- Pengelamtan perangkat keras
- Menentukan bagaimana sebuah perangkat keras dapat beroperasi
- Terdapat dua level pada lapisan data link layer ini, yaitu :
     - Logical Link Control (LLC)
     - Media Access Control (MAC)
3. Network Layer
Lapisan selanjutnya adalah network layer. Fungsi utama dari network layer ini adalah untuk membantu mendefinisikan alamat IP atau internet protocol, sehingga tiap komputer dapat terhubung dengan satu jaringan. Selain itu, fungsi lain dari network layer adalah :
- Membuat header pada paket – paket data
- Melakukan proses routing
Fungsi dari beberapa hardware jaringan, seperti router dan juga fungsi hub berjalan pada layer ini, dengan cara melakukan pemecahan paket data dan juga melakukan proses routing.
4. Transport Layer
Sesuai dengan namanya, tansport layer merupakan lapisan OSI yang memilki tugas sebagai pengantar. Fungsi utama dari transport layer pada lapisan OSI ini adalah :
- Memecah data ke dalam paket – paket data
- Mentransmisikan data dari session layer menuju network layer, maupun sebaliknya.
- Membuat penomoran pada paket – paket data, sehingga nantinya dapat disusun kembali dengan mudah
- Melakukan proses transmisi ulang pada paket data yang hilang
Berkat adanya transport layer ini, maka setiap data bisa saling berjalan dari server menuju clientnya dengan lancar tanpa adanya gangguan.
5. Session Layer
Lapisan selanjutnya pada OSI adalah session layer. Lapisan session layer ini memiliki fungsi utama untuk mendefinisikan bagaimana sebuah koneksi bisa dibangun, serta dapat mendefinisikan management dari sebuah koneksi, seperti menghancurkan dan juga memelihara koneksi.
6. Presentation Layer
Layer kedua pada saat data mulai ditransfer, dan bertindak sebagai layer ke-6 ketika sebuah komputer menerima paket data disebut dengan nama Presentation Layer. Funsi utama dari lapisan layer presentation ini adalah menteranslate data yang akan ditransmisikan dari dan menuju sebuah application (aplikasi).
Apabila merupakan proses awal, lapisan ini berfungsi untuk menerjemahkan aplikasi menjadi sebuah data yang akan ditransmisikan, begitupun sebaliknya, ketika memaski proses akhir, presentation layer akan menterjemahkan data yang ditransmisikan ke dalam aplikasi.
Protokol pada layer Presentation
Berikut ini adalah beberapa protocol pada lapisan layer presentation :
- Redirectopr software
- Virtual Network Computing
- Remote Desktop Protocol
7. Application Layer
Application Layer merupakan lapisan yang pertama pada saat sebuah data mulai ditransfer, dan merupakan lapisan terakhir yang dilewati begitu komputer client menerima data tersebut.
Fungsi dari Application layer :
Application layer, sebagai pelepas data dalam sebuah jaringan dan juga penampil data dalam sebuah jaringan memiliki beberapa fungsi, seperti :
- Menyajikan interface antara aplikasi dengan jaringan
- Mengatur bagaimana sebuah aplikasi mampu untuk mengakses jaringan
- Membuat pesan – pesan berupa kesalahan pada jaringan
- Menampilkan display dari sebuah jaringan
- Protokol pada layer Application
Ada beberapa protocol yang ditempatkan pada lapisan application layer ini, yaitu :
- HTTP
-SMTP
- NFS


Senin, 02 Oktober 2023

Jaringan Fiber Optik

Mengenal Apa itu Jaringan Fiber Optik, Fungsi, Kelebihan dan Kekurangan

Jaringan Fiber optik adalah media transmisi fisik penyalur informasi yang mengubah sinyal listrik menjadi gelombang cahaya dengan konsep hukum optik. Fiber optik beroperasi dengan kecepatan dan kapasitas data yang tinggi, yang umumnya dipakai untuk menghubungkan dua poin network dengan daya besar.


Apa Itu Jaringan Fiber Optik?

Secara sederhana, kabel fiber optik adalah kabel yang digunakan untuk mengubah sinyal listrik menjadi cahaya, yang selanjutnya dialirkan dari sebuah titik (node) kepada node yang lain.

Sinyal dari fiber optik diubah kedalam bentuk cahaya melalui transmitter, untuk mengantarkan informasi data menggunakan pulsa cahaya. Transmitter adalah sebuah perangkat yang menjadi wadah awal penerimaan informasi data yang dikirimkan ke fiber optik. Transmitter pada kabel fiber optik umumnya menggunakan LED (Light Emitting Diode) atau laser.

Komponen kabel optik terdiri dari gelas silika yang mana unsur kebeningan dan kemurniannya dapat menahan cahaya dalam serat optik, karena indeks bias dari kaca lebih besar daripada indeks bias udara. Strukturnya ditopang oleh empat silinder berbeda ukuran, yaitu:

  1. Core (inti), sebagai pusat transmisi gelombang cahaya;
  2. Cladding (selimut), sebagai pengarah gelombang cahaya;
  3. Coating (pelapis), plastik elastis yang melindungi core dan cladding; kemudian
  4. Outer Jacket (pelapis luar), pembungkus luar kabel.

Sejarah Kabel Fiber Optik

Jaringan fiber optik pertama kali dipatenkan oleh kumpulan peneliti yaitu Robert MaurerDonald Keck, dan Peter Schultz. “Optical Waveguide Fibers” mampu membawa informasi 65.000 kali lebih banyak daripada kabel tembaga, dimana informasi yang dibawa oleh pola gelombang cahaya tersebut dapat diterjemahkan kepada suatu tujuan dalam ribuan mil jauhnya.

Anatomi kabel fiber optik terbuat dari serat kaca beserta uraian plastik yang lebih halus dari rambut manusia, ketebalannya kurang lebih 120 mikrometer. Berbeda dengan kabel berbahan dasar tembaga, kabel fiber optik tahan terhadap gangguan.

Fungsi Kabel Fiber Optik

Penemuan serat optik menjadi bagian penting pada kehidupan modern saat ini, dimana penciptaannya merupakan jalan pintas untuk pengiriman data berkecepatan tinggi. Tidak jarang sistem kabel fiber optik menjadi landasan dari jaringan utama, sebagai sebuah aliran pusat untuk melakukan transfer data dalam suatu backbone.

Contoh yang paling nyata dirasakan ialah implementasi 5G bagi keberlangsungan penyaluran informasi di Indonesia.  Walaupun ini sekaligus menjadi tantangan tersendiri, karena infrastruktur jaringan fiber optik belum tersebar secara merata. 

Jenis Kabel Fiber Optik

Fiber Optik Single Mode (Step Index Single Mode)

Varian ini merupakan jenis fiber optik dengan fiber tunggal, yang mana diameternya antara 8,3 - 10 mikron dengan transmisi satu mode yang mengirimkan sinyal infrared. Sebaran nano untuk single mode ini memiliki garis tengah yang sempit dan mampu menyebarkan antara 1310 - 1550 nano. 

Perbedaannya dengan kabel jenis multimode ialah transmisinya yang lebih besar 50 kali lipat, intinya (core) lebih kecil sehingga dapat mengurangi distorsi yang diakibatkan oleh overlapping cahaya.

Fiber Optik MultiMode (Step Index Multi Mode)

Diameter core dari jenis kabel multi mode cukuplah besar yakni lebih dari 100 mikron, sehingga membuat sinyal digital dapat melewati rute utama tanpa harus melewati jalan yang berliku. Fiber optik multimode lebih cocok bagi transmisi jarak pendek atau singkat dengan kecepatan yang rendah, dikarenakan agar mencegah overlap batas bandwidth

Model kabel ini juga menghantarkan sinar laser infrared dengan panjang gelombang antara 850 – 1300 nanometer.

Fiber Optik Multimode Grade Index (Graded Index Multi Mode)

Fiber optik graded index merupakan gabungan single mode dengan multimode step index. Material core pada jenis ini terisi oleh refraksi indeks yang membuat cahaya bergerak lebih pelan pada porosnya, dimana hasil dari sinyal digital mengalami distorsi yang minim. Diameter core antara 30 mm sampai dengan 60 mm.